Tips dan PanduanSukses Budidaya Ikan Arwana – Ikan arwana adalah salah satu ikan hias jenis ikan hias yang memiliki harga yang sangat tinggi. Cara budidaya ikan arwana pun terbilang tidak mudah disbanding ikan hias lainnya. Dalam budidaya ikan arwana juga memerlukan modal yang cukup besar. Tetapi memang modal yang besar dalam budidaya ikan arwana akan cepat tertutupi dengan keuntungan yang berkali lipat dari penjualan ikan arwana. Berikut beberapa tips sukses panduan budidaya ikan arwana.
Persiapan kolam dan akuarium budidaya
Agar pertumbuhan ikan arwana dapat maksimal maka diperlukan tempat hidup yang layak dan tentunya terjaga kebersihan serta kualitas airnya. Terdapat dua tempat budidaya ikan arwana yaitu kolam dan akuarium. Apabila anda ingin membudidayakan ikan arwana dalam jumlah yang sangat besar diharapkan memilih kolam sebagai tempat memelihara ikan arwana karena kolam memiliki kapasitas yang besar ketimbang akuarium. Baca Juga: Cara mendapatkan ikan koi agar memiliki harga mahal
Kolam dengan bebatuan yang ada didalamnya sangat digemari ikan arwana sebagaiman tempat hidupnya dialam liar. Namun apabila anda tidak mempunyai lahan untuk dijadikan kolam, anda dapat membuat akuarium sebagai tempat budidaya ikan arwana. Desain akuarium dengan batu-batuan didalamnya.
Kolam dengan bebatuan yang ada didalamnya sangat digemari ikan arwana sebagaiman tempat hidupnya dialam liar. Namun apabila anda tidak mempunyai lahan untuk dijadikan kolam, anda dapat membuat akuarium sebagai tempat budidaya ikan arwana. Desain akuarium dengan batu-batuan didalamnya.
Pada kolam atau akuarium yang telah disediakan harus disediakan filter yang bertujuan agar tetap menjaga kebersihan dan kejernihan air. pH air yang baik sebagai tempat hidup ikan arwana berkisar antara 6-5-7,5 dengan suhu 25-29 derajat celcius. Usahakan kolam atau akuarium tidak terkena paparan sinar matahari langsung.
Pengelompokan kolam budidaya
Ikan arwana termasuk spesies ikan omnivore yang mampu memakan segalanya termasuk anak-anaknya. Oleh karena itu dalam budidaya ikan arwana harus memiliki lebih dari satu kolam untuk menempatkan ikan berdasarkan umur serta ukurannya. Ada beberapa jenis kolam yaitu kolam pemijahan, kolam pembesaran, kolam indukan, kolam pembentukan warna.
Pemilihan jenis ikan arwana
Pemilihan jenis ikan menjadi hal yang sangat penting dalam budidaya nantinya. Jenis ikan dapat disesuaikan dengan modal dan spesies yang sedang melambung permintaannya. Jenis red arwana termasuk jenis ikan arwana yang tidak pernah surut permintaannya dari dalam maupun luar negeri. Namun jenis red arwana memang membutuhkan modal yang cukup besar. Namun apabila anda tidak memiliki modal yang besar anda dapat membudidayakan ikan silver arwana yang harganya tidak begitu mahal.
Pemilihan indukan
Pilihlah indukan arwana yang berumur 4-5 tahun. Indukan yang telah berumur tersebut akan sangat baik kualitas pijahannya. Masukkan indukan kekolam pemijahan berikanlah pakan udang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anakannya nanti. Untuk membedakan indukan jantan dan betina anda dapat melihat dari bentuk kepalanya, apabila lebih kecil itu adalah arwana betina.
Teknik pengembangbiakkan
Teknik pengembang biakkan ikan arwana diawali dengan mengamati ikan arwana. Amatilah ikan arwana dewasa yang sedang ataupun telah memiliki pasangan. Ikan arwana terbilang mudah mendapatkan pasangan, cara mengindikasikan bahwa ikan arwana telah memiliki pasangan adalah dengan mengamati pergerakannya. Amati ikan yang selalu berenang berdampingan, ikan yang telah berpasangan biasanya berenang berdampingan dengan kepala dan ekor yang selalu menempel. Ikan arwana yang telah berpasangan jua selalu bergerak memutari salah satu badan lawan jenisnya.
Setelah ikan arwana memiliki pasangan segera pindahkan kedalam kolam pemijahan. Kolam pemijahan adalah kolam tempat ikan arwana berkembang biak. Kolam pemijahan sebaiknya harus terdapat batu-batuan didalamnya. Setelah dipindahkan ikan arwana akan berkembang biak. Ikan arwana tidak memerlukan bantuan dalam bertelur. Ketika ikan arwana betina mengeluarkan telur, ikan arwana jantan langsung memasukkannya kedalam mulutnya ini bertujuan untuk membuahinya. Ikan arwana jantan akan mengeluarkan telur dari dalam mulutnya setelah 7-8 minggu ketika telut telah menjadi larva.
Pembesaran benih
Langkah selanjutnya dalam budidaya ikan arwana adalah proses pembesaran benih. Pindahkan benih yang telah berukuran 1 cm kedalam kolam tersendiri, hal yang ditakutkan adalah apabila ikan arwana akan memakan anaknya sendiri. Setelah dipindahkan anakan ikan tersebut diberi makan cacing pita. Pembesaran benih dilakukan hingga anakan ikan arwana berukuran 10-12cm. lalu pindahkan kembali kekolam peremajaan.
Peremajaan ikan arwana
Ikan arwana yang baru dipindahkan dari kolam anakan akan dibesarkan hingga berukuran 30-40 cm. kolam peremajaan harus berada diluar halaman yang terkena sinar matahari langsung. Sinar matahari akan membuat tubuh ikan arwana mengeluarkan warna alaminya. Proses penjemuran ikan arwana harus dilakukan pada pagi hari karena sinar matahari pagi dinilai paling baik. ketika sudah memasuki waktu siang kolam harus segera ditutupi dengan atap jerami ataupun sebagainya. Ikan arwana yang banyak dipesan pasaran dunia adalah ikan arwana yang berukuran 30-40cm.
Pemanenan
Permintaan akan ikan arwana banyak datang dari pasar mancanegara. Untuk menjual ikan arwana anda harus mencari distributor terlebih dahulu. Apabila anda sudah memiliki distributor tetap anda tidak perlu bingung untuk menjual ikan arwana anda kemana. Untuk mendapatkan harga yang terbaik anda harus menjaga kondisi warna ikan arwana anda serta kesehatannya pun harus tetap terjaga.
Cara Budidaya Ikan Arwana diatas apabila dilakukan dengan serius dan sabar maka akan menghasilkan kualitas ikan arwana yang sangat berkualitas dan tentunya ikan akan memiliki harga yang lebih mahal. Oleh karena itu anda harus serius dan benar-benar cermat dalam melakukan budidaya ikan arwana ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar